Nama ku adalah Amira Putri. Aku
bersekolah di salah satu SMA favorit yang ada di Jakarta. Aku sekarang duduk di
bangku kelas X SMA, jurusan MIA(Matematika Ilmu Alam). Aku baru beberapa bulan
berada di sekolah tersebut.
Iyaa aku masih sangat ingat sekali dengan awal
pertemuan kita. Saat itu aku sedang ada pelajaran Biologi. Dan saat itu kamu
sebagai kakak kelas ku, datang ke kelas ku untuk hafalan tugas kepada guru yang
sama. Saat itu aku sama sekali tidak memperhatikan mu. Yang aku dengar hanya
teriakan dari teman-teman ku yang aku sendiri tidak menghiraukannya.
Saat itu salah satu dari temanku yang selalu
meneriaki mu saat kamu lewat. mwnjuluki kamu dengan sebutan kakak TABLO. Saat
itu aku sama sekali tidak tahu wajah kamu. Aku hanya mendengar cerita-cerita
dari teman ku,yang bisa dibilang mereka mengagumi kamu,mereka selalu memanggil
kamu dengan sebutan “kakak TABLO”
Cerita ini berlanjut ketika
sekolah ku sedang melaksanakan UTS. Saat itu kelas X satu ruangan dengan kelas
XII, dan saat itu aku baru mengetahui siapa itu kakak TABLO yang selalu di
sebut-sebut oleh teman ku. Iyaa aku masih sangat ingat saat kamu lewat ruangan
ku saat UTS berlangsung. Saat aku mengetahui siapa itu kakak TABLO yang selalu
teman ku ceritakan. Entah kenapa seperti ada yang aneh pada diriku. Mungkin
saat itu aku hanya terpesona oleh senyuman manis yang kamu lontarkan saat itu.
Sebelumnya aku tak pernah
merasakan hal seperti ini saat di SMP, mungkin ini hanya karena aku takut
kecewa jika aku menyukai seseorang. Tapi saat ini,saat aku di SMA,aku
sepertinya menyukainya. Iyaa menyukai kakak kelas ku. Mungkin ini bisa dibilang
kali pertamanya aku menyukai seseorang,selain actor-aktor korea favorit ku.
Awalnya aku biasa saja
menyukainya, tapi lama-kelamaan aku mulai berani untuk cerita kepada
teman-teman ku bahwa aku menyukainya.
Aku mulai beraksi untuk mencari akun social yang dia punya. Mulai dari
facebook,twitter,bahkan instagram nya. Aku mulai mengetahui banyak tentang dia.
Aku mengetahui semua yang dia sukai,keluarganya,dan semua yang berhubungan
dengan dia.
Aku masih sangat ingat saat
pertama aku mengakui bahwa aku menyukainya. Saat itu aku dan teman-teman ku
sedang bermain ToD (Truth or Dare) saat itu aku memilih untuk Truth(jujur)
teman ku bertanya siapa orang yang aku sukai.otomatis aku menjawab yang
sejujurnya donk.
“Mir siapa cowo yang saat ini
sedang kamu suka?jawab yang jujur yaa” kata teman ku bertanya. “emm… sebenarnya
saat ini aku sedang menyukai kakak kelas.” Kata ku dengan ragu-ragu. “siapa
namanya?” Tanya teman ku lagi. “namanya kak Irfan,dia anak kelas XII IPA”jawab
ku dengan jujur. “ohhh… jadi selama ini kamu suka sama kakak TABLO tohh” kata
teman ku dengan respon biasa saja.
Sejak aku mengakui siapa orang
yang saat ini sedang aku suka,teman-teman ku jadi sering mengolok-olok aku saat
kak Irfan lewat. Terkadang aku jadi malu sendiri dengan sikap teman-temanku
yang seperti itu. Tapi apa boleh buat. Nasi sudah menjadi bubur. Saat itu aku
dan temanku sedang main ToD, yaa saat itu aku dan teman-teman ku jadi sering
memainkan permainan ini, yang menurut kami sangat sru karena sangat menantang.
Saat itu aku memilih Dare(tantangan). Dan bodohnya lagi,kenapa aku tidak
memilih untuk Truth saja. Sedangkan teman-tenman ku tertawa bahagia. Saat itu
aku diminta teman ku untuk meminta nomor hp nya kak Irfan secara langsung dan
berkenalan dengan kak Irfan. Sebenarnya aku senang, tapi setelah aku pikir-pikir,
aku sama saja memperlihatkan bahwa aku menyukai kak Irfan. Tapi apa boleh buat
aku harus melakukan tantangan itu. Dan alhasil aku mendapatkannya. Saat itu
sekolah ku sedang ada acara bulan bahasa karena habis UTS.
“kak? Kakak yang namanya kak
Irfan yaa? Teman aku ada yang mau kenalan sama kakak” kata teman ku
memperkenalkan dirinya. Teman ku pun segera memanggil ku. “ haiii kak? Kenalin
nama ku Amira,aku boleh minta pin BB kakak ga?” kata ku sambil memperkenalkan
diri. “iyaa.. kakak gapunya pin BB de” kata kak Irfan. “ohh.. kalo nomor hp
punya ga kak?” kata ku bertanya lagi. “punya”katanya.”yaudah deh kak minta nomor
hp nya aja” kata ku sambil menyodorkan hp ku padanya. Kak irfan pun mulai
mengetikkan nomornya di hp ku. “nih nomornya.” Kata nya sambil mengembalikan hp
ku. “ yaudah makasih yaa kak” kata ku sambil segera berlalu pergi meninggalkan
kak Irfan.
Akhirnya tantangan yang teman ku
berikan kepada ku berhasil aku kerjakan dengan sukses. Kak Irfan memang baik.
Pantas saja banyak wanita yang menyukainya. Selain dia ganteng,baik,dia juga
tidak sombong. Itulah yang membuat aku juga menyukainya. Hehehe…
Saat ini aku sudah memiliki nomor
handphone nya kak Irfan. Aku pun segera mengiriminya sms. Dia juga membalas sms
ku walaupun balas nya lama. Aku sangat senang sekali saat kak Irfan membalas
sms ku. Dan aku rela menunggu beberapa lama kak Irfan membalas sms dari ku.
Tapi kesenagan ku tak berjalan
lama,aku akhirnya mengetahui bahwa kak Irfan sudah mempunyai pacar. Aku sangat
shok saat mengetahuinya. Dunia terasa berhenti untuk berputar. Aku sangat
kecewa,bagaikan tertusuk oleh samurai dari belakang.
Tapi aku tak pernah menyalahkan
kak Irfan,karena ini semua adalah salah ku. Karena aku harus menyukai orang
yang salah. Aku jadi berpikir untuk mengagumi kak Irfan seperti aku mengagumi
artis-artis korea yang aku suka.
Sejak saat itu aku menyadari bahwa “aku lebih
baik mengagumi dalam diam dari pada tersakiti oleh sebuah harapan yang tidak
pasti.”
bagus Mus.. nih Cerpen bner2 diambil dr kisah nyata :v
BalasHapushaha :D iyalah~ itu real story fah :D
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapus